HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIBADAK KABUPATEN LEBAK TAHUN 2019
DOI:
https://doi.org/10.36743/medikes.v7i2.250Keywords:
Diare pada bayi, ASI eksklusifAbstract
Diare sampai saat ini masih menjadi masalah kesehatan masyarakat, kejadiannya masih menjadi penyakit utama pada bayi di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemberian ASI eksklusif dengan kejadian diare pada bayi di wilayah kerja Puskesmas Cibadak Kabupaten Lebak tahun 2019. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini ialah ibu yang memiliki bayi berumur 7-12 bulan sebanyak 89 orang. Sampel diambil dengan teknik proporsional random sampling. Analisis data dilakukan secara bertahap, mula-mula secara univariat bertujuan untuk memperoleh gambaran proporsi masing-masing variabel, kemudian bivariat bertujuan untuk mengetahui hubungan variabel independen dan variabel dependen. Uji statistik digunakan uji chi square. Untuk mengetahui kemaknaan hubungan digunakan nilai α sebesar 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih banyak bayi yang menderita diare (36,0 %) dan bayi yang tidak diberikan ASI eksklusif secara penuh (47,2 %). Terdapat hubungan yang bermakna antara pemberian ASI eksklusif dengan kejadian diare pada bayi (0,000), dimana ibu yang tidak memberikan ASI eksklusif pada bayinya berisiko lebih dari 8 kali untuk terkena diare dibandingkan dengan ibu yang memberikan ASI eksklusif untuk terkena diare pada bayinya. Diperlukan upaya pendidikan kesehatan tentang pentingnya pemberian ASI eksklusif, pencegahan dan penanganan awal diare pada bayi serta pendampingan pada ibu bayi dalam masa pemberian ASI eksklusif dengan melibatkan kader Posyandu dalam pelaksanaannya.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.