HUBUNGANANTARA KEIKUTSERTAAN IBU HAMIL PADA PROGRAM PERENCANAAN PERSALINAN DAN PENCEGAHAN KOMPLIKASI (P4K) DENGAN KEJADIAN KOMPLIKASI PERSALINAN DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS WARUNGGUNUNG KABUPATEN LEBAK 2016
Abstract
Tingginya angka kematian ibu setiap tahun dan semakin meningkat, sehingga perlunya melihat hubungan antara keikutsertaan ibu hamil pada program perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi (P4K) dengan kejadian komplikasi persalinan di Wilayah kerja Puskemas Warunggunung Kabupaten Lebak 2016. Berdasarkan gambaran tentang tingginya Angka kematian ibu di Provinsi Banten, maka dirumuskan masalah penelitian bagaimanakah hubungan antara keikutsertaan ibu hamil pada program perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi (P4K) dengan kejadian komplikasi persalinan, sedangkan hipotesis yang dirumuskan terdapat hubungan antara keikutsertaan ibu hamil pada program perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi (P4K) dengan kejadian komplikasi persalinan.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan studi kohort dan menggunakan kuesioner. Jumlah sampel yang digunakan 48 responden, dengan total populasi. Data penelitian diambil secara primer menggunakan kuesioner. Analisis data untuk mengetahui hubungan antar variabel menggunakan Chi-Square.
Dari hasil penelitian secara univariat menunjukkan jumlah ibu yang tidak memanfaatkan P4K sebesar 31,3 %, kejadian komplikasi sebesar 33,3% . Dari hasil uji bivariat didapatkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara keikutsertaan ibu hamil pada program perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi (P4K) dengan kejadian komplikasi di wilayah kerja Puskemas Warunggunung Kabupaten Lebak 2016 dan nilai 0,008 (p < α) dapat diartikan bahwaada hubungan ibu hamil yang mengikuti P4K dengan kejadian komplikasi.
Dapat disimpulkan bahwa Terdapat hubungan signifikan antara pemanfaatan P4K pada ibu hamil dengan kejadian komplikasi persalinan
References
2. Dinkes Propinsi. Profil kesehatan propinsi Banten. Dinas Kesehatan Serang. 2014.
3. Laporan MDG’s : Mari kita suarakan MDG’s. Bappenas. Jakarta. 2008
4. Djatiningsih M, Wahyuningsih NTA. Gambaran tingkat pengetahuan Ibu hamil tentang persiapan menjelang persalinan di Rumah Sakit Panti Wilasa “ Citarum” Semarang. Diunduh tanggal 21 April 2016. Diakses di http:// Jurnal kebidanan panti wilasa , Vol 2 No. 1 Oktober 2011.
5. Notoatmojo S. Pengembangan sumber daya manusia. Rineka Cipta.Jakarta. 2003.
6. Departemen Kesehatan RI. Pedoman Perencanaan Persalinan dan pencegahan komplikasi (P4K) dengan Stiker. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. 2009
7. Dwijayanti Putri. Analisis Implementasi Program Perencanaan Persalinan dan pencegahan Komplikasi (p4k) oleh bidan desa Di Kabupaten Demak. di unduh tanggal 21 April 2016. Diakses di http://ejournals1.undip.ac.id/ index.php/jkm.
8. Kementerian Kesehatan RI. Buku Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta; Kementerian Kesehatan dan JICA. 2015
9. Notoatmodjo S. Ilmu prilaku. Jakarta; Rineka Cipta. 2010
10. Manuaba IBG. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan KB untuk pendidikan bidan. Jakarta; EGC. 2010
11. Wiknjosastro dkk. Buku acuan Nasional Pelayanan kesehatan Maternal & Neonatal.Jakarta; Yayasan Bina Pustaka sarwono Prawirohardjo. 2007
12. Afdhal dkk. Faktor risiko perencanaan persalinan terhadap kejadian komplikasi persalinan di kabupaten pinrang tahun 2012. di unduh tanggal 25 November 2016. Di akses diwww.repository.unhas.ac.id/bitsream/handle/123456789/4295/MUH.AFDHAL_k11109312.pdf?sequence=1.
13. Notoatmodjo, Soekidjo.Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta. 2010.
14. Dahlan, Muhammad Sopiudin. Statistik Untuk Kedokteran dan Kesehatan. Salemba Medika. Jakarta. 2011.
15. Bkkbn. Gender dalam kesehatan Reproduksi. 2009
16. Wijono, D. Manajemen kesehatan Ibu dan Anak. Duta prima Airlangga. Surabaya. 2008
17. Kusmawati Y. Faktor-faktor risiko yang berpengaruh terhadap persalinan dengan tindakan. Tesis program pascasarjana program pascasarjana universitas diponegoro, semarang . 2006. Di unduh tanggal 25 November 2016. Diakses di www.eprints.ac.id/15334/1/1Tesis_Yuli_Kusumawati,pdf.
18. Edyanti DB dan Indawati R, Faktor pada Ibu yang berhubungan dengan kejadian komplikasi kebidanan, Departemen Biostatistika dan kependudukan fakultas kesehatan masyarakat universitas airlangga 2014. Di unduh tanggal 25 November 2016 .Diakses diwww.journal.unair.ac.id/faktor-pada-ibu-yang-berhubungan-dengan-kejadian-article-8333-media-40-category-3.html.
19. Wawan, Dewi. Teori dan pengukuran pengetahuan, sikap dan perilaku manusia. Nuha Medika.Yogyakarta. 2011
20. Sukmadinata, N. Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Remaja Rosdakarya Offset. Bandung. 2003.
21. Soekanto, S. Sosiologi Suatu Pengantar Edisi Baru Cetakan 34. Raja Gravindo Persada. Jakarta. 2002.
22. Retnowati I & Astuti AD jurnal kebidanan, Vol II, No. 02 Desember 2010 Hubungan penerapan program perencanaan persalinan dan penceahan komplikasi (P4K) oleh Ibu hamil dengan upaya pencegahan komplikasi kehamilan di puskesmas sidorejo kidul salatiga. Diunduh pada tanggal 25 November 2016. Di akses www.journal.stikeseub.ac.id/index.php/jkeb/article/view/81
23. Misar Y, masni dan Zulkifli A, faktor risiko komplikasi persalinan pada ibu melahirkan di kabupaten gorontalo utara Tahun 2012. Diunduh tanggal 25 November 2016. Diakses diwww.pasca.unhas.ac.id/jurnal/files/032f3fbb5039c51e91e590ocobbfda22.pdf
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
.png)
