Hubungan Kadar Trigliserida Dengan Kadar Glukosa Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di RS Krakatau Medika

Authors

  • Mardyana Nizar Poltekkes Kemenkes Banten
  • Rizka Amelia Jurusan Teknologi Laboratorium Medik, Poltekkes Kemenkes Banten

DOI:

https://doi.org/10.36743/jomlr.v1i1.432

Keywords:

Trigliserida, Glukosa, Diabetes melitus tipe 2

Abstract

Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit yang ditandai dengan terjadinya hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi dan kerja insulin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara kadar trigliserida dengan kadar glukosa darah pada penderita diabetes melitus tipe 2 di RS Krakatau Medika. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 32 pasien dengan kriteria inklusi tertentu akan dijadikan sebagai sampel. Metode pemeriksaan kadar trigliserida menggunakan kimia analyzer. Hasil penelitian menunjukan terjadi peningkatan kadar trigliserida pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan presentase 71,9% berjumlah 23 pasien. Distribusi frekuensi kadar trigliserida berdasarkan usia pada penderita diabetes melitus tipe 2 dengan presentase 56,3% pada rentang usia 50-79 tahun. Berdasarkan indeks massa tubuh didapat presentase tertinggi dengan nilai IMT >27 (obesitas) sebesar 93,8%. Berdasarkan uji statistik menunjukan adanya hubungan antara kadar trigliserida dengan kadar glukosa (p=0,001 < 0,005).

Downloads

Published

2022-10-31

How to Cite

1.
Nizar M, Amelia R. Hubungan Kadar Trigliserida Dengan Kadar Glukosa Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di RS Krakatau Medika. J Medlabres [Internet]. 2022 Oct. 31 [cited 2024 Nov. 21];1(1):7-12. Available from: https://jurnal.poltekkesbanten.ac.id/JoMLR/article/view/432